“Ini merupakan program yang diturunkan Sinode. Jadi selama enam belas tahun mereka ada dalam pendidikan keimanan SM-TPI dan satu tahun masuk dalam pendidikan Katekisasi,” ulasnya.
Mahu,moluccastimes.id-Sebanyak 14 orang calon Sidi Baru mengikuti peneguhan di Jemaat GPM Mahu, di gereja Khawdes Jlah Jhowah, Minggu, 13/04/2025.
“Sebenarnya hanya 13 orang namun ditambah satu anggota titipan dari Kota Ambon,” demikian Ketua Majelis Jemaat GPM Mahu, Pdt. Hesty Ayal/Sahureka, Senin 14/04/2025.
Dijelaskan, para calon Sidi Baru tersebut beralih status dari Sekolah Minggu Tunas Pekabaran Injil (SM-TPI) ke jenjang Katekisasi.
“Ini merupakan program yang diturunkan Sinode. Jadi selama enam belas tahun mereka ada dalam pendidikan keimanan SM-TPI dan satu tahun masuk dalam pendidikan Katekisasi,” ulasnya.
Dikatakan, dalam kelas Katekisasi yang dinilai adalah kemampuan menyerap materi yang disampaikan.
“Harus diakui peralihan dari SM-TPI ke Katekisasi ini merupakan hal baru bagi mereka, apalagi mereka semua adalah generasi muda yang berpendidikan formal minimal tingkat SMA sederajat. Karena itu kemampuan memahami materi sangat bervariasi,” ungkap Ayal.
Wanita berkacamata itu mengakui salah satu dari para calon sidi baru memiliki keterbelakangan kemampuan berpikir.
“Ini yang harus kita gembleng dengan penuh kasih. Namun disisi lain, anak ini sangat rajin dan sopan. Secara umum, kami perlu kerja ekstra, sabar dengan kelembutan menggiring mereka untuk memahami apa yang harus mereka lakukan setelah dinyatakan sebagai Anggota Jemaat yang telah dewasa dalam rohani,” papar wanita yang ramah itu.
Ibu dua anak manambahkan, jumlah anggota sidi baru Jemaat GPM Mahu sangat bervariasi.
“Namun setiap tahun itu tidak lebih dari 20 orang. Tahun kemarin itu hanya 8 orang, dan tahun ini meningkat menjadi 14 orang,” rinci wanita yang telah meayani pekerjaan Tuhan selama 24 tahun itu.
Dirinya berharap dengan diteguhkan ke-14 sidi baru tersebut, kedepan mereka dapat menjadi oarng-orang yang hidup sesuai dengan firman Tuhan, menjadi anak Tuhan yang luar biasa.(MT-01)