Membangun negeri dari luar merupakan tema sentral serta komitmen seluruh anak cucu negeri Risapori Henalatu (Risahena) lewat kegiatan akbar akhir tahun Nalahia Bakudapa 2024.
Ambon,moluccastimes.id-Membangun negeri dari luar merupakan tema sentral serta komitmen seluruh anak cucu negeri Risapori Henalatu (Risahena) lewat kegiatan akbar akhir tahun Nalahia Bakudapa 2024.
“Itulah komitmen kami sehingga dalam prosesnya boleh terbentuk Panitia Nalahia Bakudapa Sedunia 2024,” aku Ketua Panitia, P. Leiwakabessy, kepada moluccastimes.id, Selasa 25/06/2024.
Dikatakan, ada empati besar yang terkandung dalam pemikiran seluruh anak cucu Risahena untuk membangun negeri yang mereka cintai.
“Disadari sungguh bahwa selama ini, Upu Latu serta Saniri Negeri sudah bekerja banyak demi kemajuan negeri namun, kami selaku anak cucu yang berada di luar negeri Nalahia juga memiliki empati luar biasa untuk bergerak membantu pengembangan Risahena yang kita cintai bersama,” lugas pria yang kerap disapa Piet itu.
Lanjutnya, fokus dan tujuan Nalahia Bakudapa Sedunia 2024 adalah prioritas pengembangan negeri.
“Dengan rencana kegiatan tanggal 17-23 Desember 2024, yang kami ingin lakukan adalah membantu Pemerintah Negeri lewat perencanaan pengembangan yang telah ditetapkan oleh Upu Latu Risahena beserta Saniri Negeri baik dari sisi sosial, ekonomi, lingkungan, pemberdayaan hingga spiritual. Moment ini dipakai untuk saling bertukar pikiran bersama Upu Latu Risahena, orang tatua, tokoh masyarakat guna melihat apa yang perlu dilakukan bagi Nalahia kedepan,” tandasnya.
Ditandaskan, anak cucu dari masing-masing daerah yang akan datang telah siap dengan buah pikiran untuk dituangkan dalam kegiatan akbar tersebut.
“Artinya dalam kegiatan tersebut kita akan memprioritaskan hal-hal urgent yang akan di-combine dari beragam latar pemikiran anak cucu dari berbagai daerah. Karena itu konsolidasi berkelanjutan tetap dilakukan dengan mereka yang dari Sorong, Jayapura, Jakarta, Masohi, Kairatu, Waisarisa, Kairatu, Piru bahkan Belanda melalui zoom meeting hingga saat ini,” jelas Piet.
Semua bahan pemikiran kemudian diramu sedemikian rupa membentuk satu kesatuan yang utuh dan akan dilegitimasi melalui komitmen serta janji pada acara puncak.
“Dengan komitmen serta janji untuk membangun dari luar, kita semua menyepakati untuk melakukan yang terbaik bagi Risahena. Sehingga diharapkan bagi anak cucu Risahena yang ada di luar Maluku dimintakan kesediaan untuk datang ke Nalahia sehingga sumbangsih pemikiran serta bantuan moral maupun moril sesuai dengan komitmen kita membangun Nalahia dari luar dapat terealisasi,” imbuhnya.
Kepanitiaan
Leiwakabessy mengungkapkan, pembentukan Panitia Nalahia Bakudapa Sedunia 2024 lewat proses koordinasi yang kontinyu.
“Melalui konsolidasi serta koordinasi dari seluruh cabang Risahena yang ada, sesuai dengan dasar pemikiran untuk membangun negeri dari luar, maka kami bersepakat membentuk kepanitiaan. Tanggal 9 September 2023, lahir keputusan bersama untuk pembentukan panitia dengan nama Nalahia Panggil Pulang 2024 dalam ibadah cabang. Namun, seiring perjalanan waktu ada banyak pertimbangan yang disampaikan pembina maupun sesepuh negeri terkait nama Nalahia Panggil Pulang 2024, maka lewat rapat yang dilakukan oleh seluruh cabang Risahena, pada 9 April 2024, nama kepanitiaan direvisi dari Nalahia Panggil Pulang 2024 menjadi Nalahia Bakudapa Sedunia 2024. Seluruh panitia dikukuhkan oleh Upu Latu Risahena, Drs. F. J. R Leiwakabessy, M.Si,” jelas Piet.
Panitia di Kota Ambon, lanjutnya merupakan Panitia Pusat.
“Atas usulan Upu Latu maka selain Panitia Pusat, juga dibentuk panitia dari masing-masing daerah sehingga memudahkan untuk berkoordinasi,” imbuhnya.
Sebagai Ketua Panitia Pusat, Pieter Leiwakabessy didampingi oleh Sekertaris, Hermanus D. Simaela, Bendahara, Marcus Simaela serta seksi-seksi lainnya.
Selain pembentukan panitia, telah dibuka rekening Panitia Nalahia Bakudapa Sedunia 2024.
“Dengan dibukanya rekening panitia, kami berharap anak cucu Risahena yang ada di berbagai belahan dunia ini bisa berkontribusi demi pelaksanaan kegiatan akbar Nalahia Bakudapa Sedunia 2024. Tuhan Yesus memberkati kita semua,” tutupnya.
Nomor Rekening Bank Maluku Maluku Utara 011-202-1886 atas nama Panitia Nalahia PP Risahena Ambon. (MT-01)