“Saya meluruskan, jika ada pihak ketiga yang merasa lembaga ini memiliki piutang, dapat berkomunikasi dengan Sekertaris DPRD Kota Ambon. Tetapi, jika memang tidak ada hutang namun ada dalam pemberitaan, maka saya menghimbau saudara Sekwan melapor balik atas tuduhan dugaan yang telah beredar. Karena ini adalah pencemaran nama baik,” tandas ayah empat anak itu.
Ambon,moluccastimes.id-Terkait pemberitaan salah satu media online Kota Ambon dengan judul “DPRD Kota Ambon Diduga Punya Utang Perjalanan Dinas Rp 300 Juta”, ditanggapi Ketua DPRD Kota Ambon, Mourits Tamaela, SE.
“Dalam hal ini saya telah berkoordinasi dengan Sekertaris Dewan (Sekwan) terkait pemberitaan dugaan DPRD punya utang kepada pihak ketiga,” aku Tamaela kepada moluccastimes.id, Jumat 07/03/2025.
Mantan Jurnalis itu mengatakan, dari hasil koordinasi tersebut, Sekwan menyatakan tidak ada utang kepada travel manapun.
“Saya meluruskan, jika ada pihak ketiga yang merasa lembaga ini memiliki piutang, dapat berkomunikasi dengan Sekertaris DPRD Kota Ambon. Tetapi, jika memang tidak ada hutang namun ada dalam pemberitaan, maka saya menghimbau saudara Sekwan melapor balik atas tuduhan dugaan yang telah beredar. Karena ini adalah pencemaran nama baik,” tandas ayah empat anak itu.
Sementara itu ketika dikonfirmasi, Sekertaris DPRD Kota Ambon, Apries B. Gaspersz, S.STP, M.Si menyatakan hal senada bahaw berita tersebut tidak benar.
“Pak Ketua juga barusan melakukan konfirmasi bersama saya. Dan memang Sekertariat DPRD Tidak memiliki piutang di luar apalagi terkait dengan tiket yang disebut dalam pemberitaan tersebut,” tandas mantan Kepala BPKAD Kota Ambon itu.
Dikatakan pihaknya juga sementara dalam proses audit termasuk seluruh perjalanan dinas DPRD Kota Ambon maupun pegawainya.
“Jika dalam hasil audit nanti, misalnya ada yang belum dibayarkan, sesuai dengan bukti laporan dari travel, kita akan selesaikan. Namun yang pasti kita tidak berhutang pada travel manapun apalagi untuk tiket Ketua,” kuncinya.(MT-01).
