“Rapat membahas penguatan sinergi serta optimalisasi pelayanan kepada masyarakat kemudian berbagai strategi dan target dirumuskan untuk meningkatkan kinerja pelayanan Samsat serta mendongkrak pendapatan daerah. Salah satu fokus utama adalah penerapan Aplikasi Samsat Digital Nasional (SIGNAL) secara menyeluruh di Provinsi Maluku,” tandas Kepala Bapenda Provinsi Maluku.
Ambon,moluccastimes.id-Guna membahas rencana kerja tahun 2025, Tim Pembina Samsat Provinsi Maluku yang terdiri dari Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Direktur Lalu Lintas Polda Maluku, dan Kepala PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Maluku, menggelar rapat koordinasi di Ruang Rapat PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Maluku, Rabu 16/04/2025.
“Rapat membahas penguatan sinergi serta optimalisasi pelayanan kepada masyarakat kemudian berbagai strategi dan target dirumuskan untuk meningkatkan kinerja pelayanan Samsat serta mendongkrak pendapatan daerah. Salah satu fokus utama adalah penerapan Aplikasi Samsat Digital Nasional (SIGNAL) secara menyeluruh di Provinsi Maluku,” tandas Kepala Bapenda Provinsi Maluku.
Dikatakan Implementasi SIGNAL menjadi salah satu langkah strategis tahun 2025.
“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat bisa lebih cepat, efisien, dan transparan,” ujarnya.
Senada dengan itu, perwakilan dari Ditlantas Polda Maluku menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektoral dalam pelaksanaan tugas Samsat.
“Sinergitas antar lembaga merupakan kunci keberhasilan dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Koordinasi yang solid akan memperlancar semua aspek teknis maupun administratif,” beber Ditlantas Polda Maluku.
Sementara itu, Kepala PT Jasa Raharja Wilayah Maluku, Erwin Setia Negara menambahkan bahwa peningkatan kualitas pelayanan publik merupakan bentuk komitmen nyata terhadap kepuasan dan keamanan masyarakat.
“Kami siap mendukung penuh setiap program kerja yang ditetapkan bersama demi kemajuan pelayanan Samsat di Maluku,” ungkapnya.
Dengan semangat kolaboratif, Tim Pembina Samsat Provinsi Maluku berharap rencana kerja tahun 2025 dapat menjadi fondasi yang kuat dalam menciptakan sistem pelayanan yang modern, terintegrasi, dan berpihak kepada masyarakat. (MT-01)
